RAGAMUTAMA.COM – Marc Marquez mengawali hari pertama MotoGP Amerika 2025 dengan hasil positif, memimpin sesi practice dengan 2 menit 2,929 detik.
Namun sebelum mendominasi practice MotoGP Amerika 2025, Marc Marquez sempat mengalami crash cukup keras pada sesi basah sebelumnya di free practice 1 (FP1).
Marquez mengalami high side crash di tikungan 2 Circuit of The Americas (COTA), menjadi insiden perdananya bersama tim Ducati Lenovo di MotoGP 2025.
Soal penyebab crash, juara dunia delapan kali ini mengungkap bahwa ada genangan air sejumlah area termasuk di tikungan 2, sehingga menimbulkan aquaplanning.
Pembalap 32 tahun tersebut juga mengaku bahwa dirinya melaju terlalu percaya diri sehingga memungkinkan insiden terjadi.
Kepercayaan diri itu muncul karena Marquez memang sejak dulu dikenal sebagai salah satu rain master, alias pembalap yang mampu kencang saat hujan.
“Lintasan dengan kondisi spesial, kondisi yang cocok untukku. Meski dengan adanya genangan air, namun aku merasa sangat nyaman sejak awal,” kata Marquez membicarakan soal sesi basah di FP1.
“Namun pagi ini kami melihat bahwa segalanya bisa berubah dalam sekejap. Aku memulai dengan terlalu percaya diri karena banyaknya air di lintasan, dan akhirnya mengalami aquaplaning di tikungan 2,” jelasnya kepada DAZN.
Awalnya Marquez sempat bingung kenapa dirinya bisa mengalami highside crash, lantaran merasa tidak melakukan kesalahan apapun.
Namun setelah melihat tayangan ulang dan data motornya, Marquez pun sadar dia melaju agak terlalu percaya diri dan terlalu kencang di area tersebut.
“Itu bukan keputusan yang tepat. Aku cukup kritis terhadap kesalahan seperti ini karena itu adalah cara untuk berkembang lagi,” ungkapnya.
Pembalap bernomor 93 itu bersyukur insiden itu tidak berdampak fatal, malah membuatnya sadar lebih awal soal kepercayaan dirinya yang terlalu tinggi.
“Kadang-kadang, setelah meraih kemenangan dan hasil yang bagus, rasa percaya diri bisa berlebihan,” lanjut Marc.
“Itu sebabnya aku selalu berusaha tetap berhati-hati. Aku harus tetap fokus 100%, karena kesalahan bisa terjadi di saat yang tak terduga dan bisa berdampak besar,” tegasnya.
