Strategi Surya Citra Media (SCMA) Dulang Cuan di Bulan Ramadan 2025

- Penulis

Senin, 3 Maret 2025 - 07:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) optimistis bisa mendulang cuan selama periode Ramadan 2025.

Direktur SCM, Rusmi Djajaseputra mengatakan, secara historis, bulan Ramadan merupakan salah satu periode dengan performa iklan yang kuat. Namun, pertumbuhan pendapatan iklan tetap bergantung pada kondisi ekonomi secara keseluruhan. 

“SCMA terus berupaya untuk memaksimalkan potensi ini dengan menawarkan paket iklan yang menarik serta menjangkau audiens yang lebih luas melalui berbagai platform media kami,” ujarnya kepada Kontan, Minggu (2/3).

Dengan empat free to air (FTA) televisi TV milik SCMA, yaitu SCTV, Indosiar, Mentari dan Moji, perseroan memiliki pangsa FTA TV dengan market share 36,1%. Kontribusi SCTV dan Indosiar sebagai di posisi top 2 dan keempat channel di posisi top 10

Baca Juga :  Rupiah Dibuka Melemah di Level Rp16.381 per Dolar AS

Sementara itu, Vidio menjadi layanan over the top (OTT) nomor 1 dengan jumlah pelanggan terbanyak di Indonesia, yaitu 4,7 juta akun berdasarkan laporan Media Partner Asia Q4 2024.

Menurut Rusmi, SCTV, Indosiar, dan Mentari TV memiliki beberapa program di bulan Ramadan. 

“Dengan berbagai program unggulan ini, SCMA optimistis dapat terus memberikan tayangan berkualitas selama bulan Ramadan,” paparnya.

SCMA pun menargetkan pertumbuhan yang melebihi pangsa pasar dengan strategi menyeluruh.

Pertama, menyediakan paket iklan yang komprehensif untuk pengiklan

Kedua, menghadirkan konten berkualitas yang relevan dengan preferensi pemirsa.

Baca Juga :  Aksi Jual Asing Masih Deras, Saham BBCA, BMRI Cs Paling Banyak Dilego

Ketiga, mengembangkan diri sebagai Beyond Media Platform dengan memperluas ekosistem bisnis ke influencer marketing dan live commerce.

Keempat, SCMA juga menjadi pelopor dalam pemanfaatan teknologi AI di industri media Indonesia. 

Salah satu implementasi AI yang sudah berjalan adalah pada platform OTT Vidio, yang menghadirkan lebih dari 15 solusi berbasis teknologi.

Misalnya, pembuatan subtitle dalam berbagai bahasa daerah untuk meningkatkan aksesibilitas. Lalu, sistem otomatisasi dalam thumbnail generation, yang meningkatkan efisiensi operasional OTT nomor satu di Indonesia dengan jumlah pelanggan terbanyak

“Dengan strategi itu, SCMA optimistis dapat terus tumbuh dan memberikan nilai tambah bagi pemirsa serta mitra bisnis di tahun 2025,” ungkapnya.

Berita Terkait

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham
Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan
IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah
Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025
DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia
Coca-Cola Diboikot: Apa yang Terjadi di Denmark?
Bank DKI Bagi Dividen Jumbo dan Umumkan Rencana IPO
Laba Mayora Indah Melesat: Pendapatan MYOR Kuartal I 2025 Tembus Rp 9,85 Triliun!

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:36 WIB

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:23 WIB

Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:11 WIB

IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah

Rabu, 30 April 2025 - 23:47 WIB

Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025

Rabu, 30 April 2025 - 23:35 WIB

DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia

Berita Terbaru