IHSG Waspada Melemah, Analis: Efek Trump dan Danantara

- Penulis

Jumat, 28 Februari 2025 - 09:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak melemah hari ini, Jumat (28/2/2025). Sejumlah sentimen seperti efek Trump dan Danantara diperkirakan menjadi penyebab pelemahan hari ini.

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menjelaskan secara teknikal, IHSG breaklow critical support 6.500 dengan black marubozu menjadi validasi bearish continuation. Kondisi tersebut sejalan dengan pelebaran negative slope MACD.

“Waspadai pelemahan lanjutan ke level psikologis 6.400 pada perdagangan Jumat,” kata Valdy, Jumat (28/2/2025).

Baca Juga : Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Kamis 27 Februari 2025

Dia melanjutkan sentimen datang dari sektor perbankan yang terindikasi mengalami pengetatan likuiditas. Sejumlah bank bahkan mencatatkan Loan to Deposit Ratio (LDR) yang lebih tinggi dari batas aman BI.

Baca Juga :  Pandu Sjahrir Gabung ke Danantara, Jabatan Masih Dirahasiakan

Selain itu, meskipun loan growth masih tumbuh double digit sebesar 10,27% di Januari, tingkat suku bunga yang tinggi menekan margin bunga bersih mayoritas bank. Kondisi tersebut menambah sentimen isu Danantara yang memicu aksi jual lanjutan pada sejumlah saham bank.

“Pasar berharap dampak positif dari rencana buyback oleh managemen dan pengumuman dividen final tahun buku 2024 untuk meredam sell-off tersebut,” ujar Valdy.

Dari eksternal, sentimen datang dari konfirmasi implementasi tarif oleh Donald Trump dan pelemahan data sektor ketenagakerjaan AS yang masih memicu pesimisme pasar terhadap outlook ekonomi global.

Donald Trump menegaskan implementasi tarif 25% untuk Kanada dan Meksiko akan tetap dimulai pada 4 Maret 2025. Trump juga menyampaikan tarif tambahan sebesar 10% untuk China juga akan tetap diimplementasikan.

Baca Juga :  BI Berikan 3 Insentif Dorong Pertumbuhan Kredit Perbankan

Baca Juga : : IHSG Ditutup Turun 1,83%, Saham BRIS hingga MDKA Jeblok Usai Bullion Bank Meluncur

Menambah sentimen negatif tarif di atas, AS juga mencatatkan kenaikan initial jobless claims ke 242.000 di pekan lalu dari 220.000 di pekan sebelumnya. Kondisi ini dinilai memperkuat indikasi perlambatan pertumbuhan ekonomi AS di Januari-Februari 2025. 

Sebelumnya, sejumlah indikator keyakinan konsumen di AS menunjukkan penurunan yang signifikan di Januari-Februari 2025.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. RAGAMUTAMA.COM tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

IPO Chandra Daya Investasi (CDIA) Tawarkan Harga Rp 190 Per Saham, Listing Minggu Depan
Harga Emas Antam Naik 1 Juli 2025, Tembus Rp1,896 Juta per Gram
Waskita (WSKT) Ungkap Progres Rencana Pemulihan Agar Suspensi Saham Dicabut
Persib Bandung Kembalikan Uang Bonus, Begini Reaksi Santai Wagub Jabar
IHSG Menguat ke 6.954,1 di Pagi Ini (1/7), MAPI, MBMA, MAPA Jadi Top Gainers LQ45
Kinerja Saham Penghuni LQ45 di Semester II Diprediksi Cerah, Cek Rekomendasi Analis
Saham Orang Terkaya Ke-2 Indonesia Akan Pecah Harga, Investor Perlu Jual / Beli?
Chandra Daya Investasi (CDIA) Tetapkan Harga IPO Rp 190 per Saham

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:46 WIB

IPO Chandra Daya Investasi (CDIA) Tawarkan Harga Rp 190 Per Saham, Listing Minggu Depan

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:10 WIB

Harga Emas Antam Naik 1 Juli 2025, Tembus Rp1,896 Juta per Gram

Selasa, 1 Juli 2025 - 10:22 WIB

Waskita (WSKT) Ungkap Progres Rencana Pemulihan Agar Suspensi Saham Dicabut

Selasa, 1 Juli 2025 - 10:17 WIB

Persib Bandung Kembalikan Uang Bonus, Begini Reaksi Santai Wagub Jabar

Selasa, 1 Juli 2025 - 09:58 WIB

IHSG Menguat ke 6.954,1 di Pagi Ini (1/7), MAPI, MBMA, MAPA Jadi Top Gainers LQ45

Berita Terbaru

travel

Kategori Wisata Ekstrem: Apa Saja?

Selasa, 1 Jul 2025 - 12:10 WIB