Menurun Setelah Tembus Ranking 7 Dunia, Tunggal Putri 18 Tahun Jepang Akui Satu Kelemahannya

- Penulis

Sabtu, 22 Februari 2025 - 08:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Tunggal putri Jepang, Tomoka Miyazaki, mulai mendapat sorotan setelah performa dia yang makin menurun padahal sudah sukses mendobrak peringkat 7 dunia BWF.

Salah satu kekalahan terbarunya adalah ketika dia dipercaya dalam skuad Jepang yang berlaga di Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025.

Miyazaki justru menunjukkan performa menurun dan puncaknya adalah ketika dia dikalahkan Xu Wen Jing saat Jepang menghadapi China di semifinal. 

Duel antara juara dunia junior 2022 vs juara dunia junior 2024 itu ternyata kembali dimenangi Xu.

Miyazaki masih belum menemukan jalan keluar untuk menaklukkan Xu.

Sementata di kancah BWF World Tour, tahun ini pemain 18 tahun itu juga masih belum greget. 

Dari Malaysia Open, India Open, hingga Indonesia Masters, Miyazaki menelan kekalahan dengan menyesakkan.

Dua kali kalah dari Pornpawee Chochuwong dan Ratchanok Intanon dari Thailand, dan satu kali dikalahkan Mia Blichfeldt asal Denmark.

Jika melihat permainan dia, Miyazaki seperti hilang arah dan tidak percaya diri.

Padahal, tahun lalu saat dia membuat kejutan ke final China Open 2024, permainannya masih enak untuk dilihat.

Baca Juga :  Semua Berawal dari Guyonan, Quartararo Bongkar Alasan Yamaha Kencang di Tes Sepang

Sedangkan tahun ini, banyak unforced error yang merugikan dirinya sendiri.

Usut punya usut, kekalahaan demi kekalahan itu ternyata tidak lepas dari perasaan tertekan Miyazaki setiap kali berlaga.

“Saya merasakan lebih banyak tekanan sekarang, karena ada lebih banyak perhatian yang tertuju pada saya,” kata Tomoka Miyazaki.

“Tetapi saya ingin mengubah tekanan itu menjadi kekuatan,” ujarnya.

Sebagai remaja anak SMA, mental dia masih terus diuji untuk mencapai konsistensi.

Lesatannya cenderung cepat dari saat masih berads di level junior dan sering diterjunkan ke ajang-ajang senior.

Dia juga mulai dilabeli sebagai penerus Akane Yamaguchi bahkan berpotensi jadi pesaing An Se-young (Korea Selatan).

Namun, kenaikan karier yang super kilat itu tak melulu mendatangkan imbas positif.

Perhatian jauh lebih menyirot Miyazaki di Negeri Sakura. Apalagi bila mengingat dia masih duduk di bangku sekolah SMA..

“Untuk mencapai level yang lebih tinggi, saya perlu membangun kekuatan mental,” kata Miyazaki.

“Di situlah kekurangan saya. Padahal di situlah kekuatan terbesar para pemain di top dunia,” imbuh dia menyadari.

Baca Juga :  Uji Coba Sistem Skor 3x15 BWF Dimulai Mei 2025, China dan Malaysia Termasuk

Dalam masa transisi ke level senior, fisik Miyazaki sejatinya telah banyak meningkat.

Dia tidak lagi sekurus beberapa tahun lalu, ototnya mulai terbentuk dan dia juga tahan reli.

Namun, Miyazaki masih merasa ada yang kurang dari latihan fisiknya.

“Tubuh saya telah banyak berubah selama setahun terakhir, seperti yang dikatakan oleh pelatih fisik saya,” katanya.

“Tetapi saya tidak merasa begitu kuat di tubuh bagian atas saya, dan saya ingin membangun kekuatan di bagian tengah dan tubuh bagian atas saya,” tandasnya.

Saat ini, Miyazaki tengah menantikan masa-masa kelulusannya di SMA Komersial dan Teknik Yanai, di Yamaguchi, Jepang, yang dikenal sebagai sekolah powerhouse bulu tangkis.

Dia akan lulus pada musim semi tahun ini dan bertekad mendedikasikan fokusnya ke karier sebagai pemain sepenuhnya.

“Saya akan lulus SMA setelah bulan Maret,” kata Miyazaki.

“Saya belajar dengan giat, tetapi saya tidak bisa belajar sepenuhnya karena saya melihat masa depan saya di bulu tangkis.”

“Jadi, saya ingin menyelesaikan studi saya sampai sini dulu,” ujarnya.

Berita Terkait

Gol Kilat Dembele Antar PSG Kalahkan Arsenal, Ini Kata Enrique!
Suporter Persib Dilarang Bawa Atribut Saat Tandang ke Malut United!
Barcelona vs Inter Milan: Gol Tercepat Sejarah & 6 Gol Dramatis, Imbang Sengit!
Ancelotti Tolak Timnas Brasil, Pilih Gaji Fantastis dari Arab Saudi?
Drama 6 Gol! Barcelona Ditahan Imbang Inter, Harapan Belum Padam!
Barcelona vs Inter Milan: Drama 3-3 di Leg Pertama Semifinal Liga Champions
Mimpi Final Liga Champions: Arteta Akui Arsenal Butuh Keajaiban
FIFA Turun Tangan? Respon Vietnam Soal SEA Games dan Erick Thohir

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 08:11 WIB

Gol Kilat Dembele Antar PSG Kalahkan Arsenal, Ini Kata Enrique!

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:43 WIB

Suporter Persib Dilarang Bawa Atribut Saat Tandang ke Malut United!

Kamis, 1 Mei 2025 - 06:59 WIB

Barcelona vs Inter Milan: Gol Tercepat Sejarah & 6 Gol Dramatis, Imbang Sengit!

Kamis, 1 Mei 2025 - 06:31 WIB

Ancelotti Tolak Timnas Brasil, Pilih Gaji Fantastis dari Arab Saudi?

Kamis, 1 Mei 2025 - 06:19 WIB

Drama 6 Gol! Barcelona Ditahan Imbang Inter, Harapan Belum Padam!

Berita Terbaru

finance

Laba PTBA Terjun Bebas: Analisis Mendalam Kuartal I 2025

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:55 WIB