Harga Tembus Rp 1,7 Juta per Gram, Antam (ANTM) Ungkap Produk Emas Terlaris

- Penulis

Jumat, 21 Februari 2025 - 11:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. Harga komoditas emas global maupun logam mulia di dalam negeri menembus rekor tertinggi. Harga emas global mencapai level US$ 2.930 per ons troi, sementara harga logam mulia Aneka Tambang (Antam) menembus level Rp 1,7 juta per gram.

Harga emas Antam kini berada di posisi Rp 1.707.000 per gram, usai merosot Rp 1.000 pada perdagangan Jumat (21/2). Kondisi ini pun berpotensi mendongkrak kinerja bisnis dan keuangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).

Corporate Secretary Antam Syarif Faisal Alkadrie optimistis kenaikan harga emas akan berdampak positif dan memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja bisnis dan keuangan emiten tambang plat merah tersebut. 

“Kinerja yang baik dalam penjualan emas menunjukkan bahwa emas memiliki potensi untuk terus mendukung pertumbuhan keuangan Antam di masa depan,” ungkap Faisal saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (20/2).

Di tengah tren lonjakan harga emas di bulan ini, Faisal melihat minat masyarakat terhadap investasi emas sebagai instrumen yang aman (safe haven) masih terus meningkat. Fisal bilang, ada beberapa jenis pecahan logam mulia yang sangat diminati oleh pasar.

Produk emas Antam dengan permintaan tinggi adalah pecahan  10 gram, 5 gram dan 1 gram. Faisal mengatakan, Antam akan mengoptimalkan produksi  untuk menjaga ketersediaan stok di Butik Emas Logam Mulia, sehingga bisa memenuhi permintaan konsumen.

Baca Juga :  RUPST PPRE: Laba Ditahan, Dividen Tahun Buku 2024 Ditiadakan

“Kami terus mengoptimalkan produksi untuk memastikan bahwa pelanggan dapat tetap memperoleh berbagai produk logam mulia Antam,” imbuh Faisal.

Sebagai upaya untuk memastikan ketersediaan produk logam mulia, Antam terus mengoptimalkan produksi di Pabrik Pengolahan dan Pemurnian yang dikelola oleh Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia.

Secara bersamaan, Antam juga memperkuat strategi pengadaan bahan baku emas, baik dari tambang emas kami di Pongkor maupun melalui kerjasama dengan pihak ketiga. Termasuk dengan sesama anggota holding tambang industri pertambangan BUMN, MIND ID, yakni PT Freeport Indonesia (PTFI).

“Dengan langkah-langkah ini, kami berupaya memastikan bahwa produk logam mulia dapat tersedia secara konsisten di pasar dan jaringan Butik Emas Logam Mulia yang kami miliki,” kata Faisal.

ANTM pun telah menerima pengiriman tahap pertama dari PTFI sebagai bagian dari komitmen bersama untuk penyediaan bahan baku emas bagi produk logam mulia Antam. Adapun, pengiriman perdana emas batangan dari fasilitas Precious Metal Refinery (PMR) Smelter PTFI ke fasilitas Antam di Pulogadung Jakarta telah dilakukan pada Rabu (12/2) pekan lalu.

Baca Juga :  Kinerja Bank Besar Tumbuh Solid pada 2024, Cermati Rekomendasi Sahamnya

Jumlah pengiriman perdana ini sebanyak 125 kilogram (kg), senilai Rp 207 miliar dengan kadar kemurnian 99,99%. “Pengiriman emas batangan perdana PTFI ke Antam merupakan langkah penting dalam upaya hilirisasi emas di Indonesia,” kata Presiden Direktur PTFI Tony Wenas dalam rilis yang disiarkan Kamis (13/2).

Sebelumnya, pada November 2024 lalu, Antam dan PTFI telah melakukan penandatanganan kerja sama jual beli emas dengan kadar kemurnian 99,99%. Estimasi pembelian emas oleh Antam dari PTFI ini mencapai 30 ton per tahun.

Sekadar mengingatkan, kinerja penjualan emas ANTM dalam setahun penuh (full year) 2024 mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah Antam. Dalam setahun, ANTM mencapai volume penjualan emas sebanyak 43.776 kg (1,40 juta ons troi).

Angka itu mencerminkan pertumbuhan 67,53% dibandingkan penjualan emas ANTM pada tahun 2023, yang kala itu sebesar 26.129 kg (840.067 ons troi). “Pada tahun 2024, kenaikan harga emas dunia yang didorong oleh faktor makroekonomi global dan kondisi geopolitik turut mendorong peningkatan permintaan domestik,” ungkap Faisal dalam keterbukaan informasi, Jumat (31/1) lalu.

Berita Terkait

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!
Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung
Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil
BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya
Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!
Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi
Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 11:23 WIB

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:58 WIB

BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:30 WIB

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi

Berita Terbaru

Food And Drink

20 Minuman Segar & Sehat: Ide Non-Alkohol Terbaik untuk Dicoba!

Sabtu, 23 Agu 2025 - 23:59 WIB

Urban Infrastructure

KJMU Naik! Pramono Tambah Dana untuk Mahasiswa Jakarta S1-S3

Sabtu, 23 Agu 2025 - 21:59 WIB