Gagal Lunasi Utang Jatuh Tempo Hari Ini, Saham WIKA Digembok

- Penulis

Selasa, 18 Februari 2025 - 10:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Perdagangan saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA dihentikan hari ini, Selasa (18/2/2025).

Berdasarkan data IDX Mobile, saham WIKA tak bergerak meski perdagangan saham bursa sudah dimulai. Harga saham WIKA bertengger di Rp204 per lembar saham, sama seperti penutupan perdagangan kemarin, Senin (17/2).

1. WIKA tak bisa lunasi utang pokok yang jatuh tempo hari ini

Adapun penyebab dari penghentian perdagangan saham WIKA ialah kegagalan WIKA melunasi utang pokok dari penerbitan obligasi dan sukuk yang jatuh tempo hari ini.

Baca Juga :  Bitcoin Mulai Bangkit, Potensi Kembali ke US$ 100.000 di 2025?

Berdasarkan pernyataan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), WIKA harus menunda pelunasan pokok utang kepada obligor.

Adapun utang yang dimaksud adalah Obligasi Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap II 2022 Seri A (WIKA02ACN2), dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap II Tahun 2022 Seri A (SMWIKA02ACN2).

“Pembayaran pelunasan pokok kepada pemegang obligasi dan sukuk melalui Pemegang Rekening yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 18 Februari 2025 ditunda,” bunyi keterangan resmi KSEI.

2. WIKA tetap bayar bunga utang obligasi

Meski harus menunda pelunasan pokok obligasi, WIKA tetap membayar bunga atas penerbitan obligasi dan sukuk tersebut.

Baca Juga :  Lewat Program Reward Wisata, PNM Berangkatkan Karyawan Liburan ke Hong Kong

“Adapun pembayaran bunga ke-12 OBLIGASI BERKELANJUTAN II WIJAYA KARYA TAHAP II TAHUN 2022 SERI A (WIKA02ACN2) dan SUKUK MUDHARABAH BERKELANJUTAN II WIJAYA KARYA TAHAP II TAHUN 2022 SERI A (SMWIKA02ACN2),” bunyi pernyataan KSEI.

3. Saham WIKA jeblok 15 persen selama sebulan terakhir

Saham WIKA sendiri menguat hingga 11,48 persen dalam sepekan terakhir, sebelum akhirnya ‘digembok’ hari ini.

Meski begitu, dalam 1 bulan terakhir, saham WIKA melemah 15 persen, dengan pergerakan di Rp180-256 per lembar saham.

Berita Terkait

Rekor Baru! Aliran Modal Asing ke Bitcoin Tembus Rp669 Triliun, Harga Diprediksi Naik Drastis
Prediksi Pasar Saham Mei 2025: Waspadai Fenomena Sell in May and Go Away
Analisis Teknikal Saham BMRI, AKRA, dan GOTO: Rekomendasi untuk Trading Jumat
Laba dan Pendapatan Sumber Alfaria Trijaya
Laba Bersih BSI Melesat Rp1,87 Triliun di Kuartal I 2025
Sah! Bank DKI Disetujui IPO di Bursa Efek Indonesia
Kejagung Dalami Dugaan Korupsi Kredit Bank ke Sritex: Apa Dampaknya?
Ahmad Luthfi Luncurkan Kebijakan: Tarif Bus Buruh Cuma Seribu Rupiah!

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:19 WIB

Rekor Baru! Aliran Modal Asing ke Bitcoin Tembus Rp669 Triliun, Harga Diprediksi Naik Drastis

Kamis, 1 Mei 2025 - 21:23 WIB

Prediksi Pasar Saham Mei 2025: Waspadai Fenomena Sell in May and Go Away

Kamis, 1 Mei 2025 - 20:51 WIB

Analisis Teknikal Saham BMRI, AKRA, dan GOTO: Rekomendasi untuk Trading Jumat

Kamis, 1 Mei 2025 - 19:51 WIB

Laba dan Pendapatan Sumber Alfaria Trijaya

Kamis, 1 Mei 2025 - 18:23 WIB

Laba Bersih BSI Melesat Rp1,87 Triliun di Kuartal I 2025

Berita Terbaru

Education And Learning

Ujian UTBK SNBT 2025 Diduga Banyak Kecurangan: Sistem Pendidikan Butuh Perbaikan

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:15 WIB

technology

WhatsApp Perluas Fitur: Panggilan Suara & Video Kini di Web

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:04 WIB

Public Safety And Emergencies

Polda Metro Jaya Ungkap Anarko Dalang Kericuhan May Day, 13 Ditangkap!

Kamis, 1 Mei 2025 - 21:51 WIB