8 Tanda Tubuhmu Kelelahan Olahraga, Jangan Dipaksa!

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Olahraga adalah pilar utama gaya hidup sehat yang menjanjikan tubuh bugar dan pikiran yang jernih. Namun, di balik segudang manfaatnya, tersimpan satu bahaya tersembunyi yang kerap diabaikan: *olahraga berlebihan*. Aktivitas fisik yang mestinya menyehatkan justru bisa berbalik merugikan jika dilakukan melampaui batas kemampuan tubuh.

Menurut Mark Slabaugh, seorang dokter bedah ortopedi olahraga terkemuka dari Mercy Medical Center, Baltimore, AS, *olahraga berlebihan* didefinisikan sebagai upaya memaksakan diri terlalu keras dalam waktu singkat. Lebih dari itu, kondisi ini juga bisa dipicu oleh asupan nutrisi yang tidak memadai saat berolahraga, kurang tidur, intensitas latihan yang terlampau tinggi, atau mengabaikan sinyal rasa sakit dari tubuh. “Nutrisi seringkali menjadi faktor besar dalam olahraga berlebihan,” tegas Slabaugh, seperti dikutip dari *Everyday Health*.

Tanpa disadari, kebiasaan ini dapat membawa konsekuensi serius bagi kesehatan Anda, baik dalam jangka pendek maupun panjang. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenali *tanda olahraga berlebihan* sebelum dampaknya semakin parah. Lantas, apa saja indikatornya?

Berikut adalah *tanda olahraga berlebihan* yang perlu Anda waspadai, sebagaimana dijelaskan oleh Slabaugh:

1. Nyeri Otot Berkepanjangan. Salah satu *gejala olahraga berlebihan* yang paling cepat terasa adalah nyeri otot yang tidak kunjung reda. Jika nyeri otot Anda bertahan lebih dari 2-3 hari atau bahkan hingga 3-4 hari setelah berolahraga, ini bisa menjadi sinyal bahwa Anda telah membebani otot terlalu berat.

2. Imunitas Tubuh Melemah. Olahraga berlebihan dapat menurunkan pertahanan alami tubuh. David Miranda, terapis fisik dan pemilik Excel Rehabilitation Services di Gonzales, Louisiana, menjelaskan bahwa orang akan mudah jatuh sakit jika terlalu sering dan berlebihan dalam berolahraga, menandakan sistem kekebalan yang terkompromi.

Baca Juga :  Olahraga Terbaik untuk Kontrol Tekanan Darah Tinggi: Panduan Lengkap

3. Mudah Cedera. Cedera yang terjadi secara berulang atau kronis, padahal sebelumnya tidak pernah dialami, sering kali merupakan tanda ada yang tidak beres dalam program latihan Anda. Ini bisa menjadi *indikator olahraga berlebihan* yang membuat tubuh rentan terhadap kerusakan.

4. Kelelahan Kronis dan Perubahan Mood. *Olahraga berlebihan* tidak hanya memengaruhi fisik tetapi juga mental. Anda mungkin merasa lelah terus-menerus, bahkan saat tidak berolahraga. Selain itu, Anda bisa menjadi mudah tersinggung, cemas, atau bahkan mengalami perubahan emosional yang drastis.

5. Penurunan Performa Olahraga. Alih-alih mengalami kemajuan, *olahraga berlebihan* justru bisa menyebabkan stagnasi atau bahkan penurunan performa. Jika tidak ada progres yang berarti atau Anda merasa lebih lemah dari biasanya saat berlatih, ini adalah sinyal bahwa tubuh Anda membutuhkan istirahat.

6. Peningkatan Denyut Jantung Saat Istirahat. Rutin berolahraga umumnya akan menurunkan denyut jantung istirahat. Namun, jika denyut jantung Anda justru meningkat saat tidak beraktivitas, ini bisa menjadi *tanda bahaya olahraga berlebihan* yang membebani sistem kardiovaskular Anda secara serius.

7. Keterikatan Berlebihan pada Latihan. Salah satu *tanda olahraga berlebihan* yang perlu diperhatikan adalah perubahan perilaku. Jika Anda mulai mengesampingkan atau menghindari aktivitas sosial, pekerjaan, atau tanggung jawab lain demi berolahraga, ini bisa mengindikasikan adanya ketidakseimbangan hidup yang merugikan.

8. Gangguan Mood dan Depresi. *Dampak olahraga berlebihan* juga bisa merambah ke kesehatan mental. Rasa sedih, lesu, cemas, dan gugup saat harus melewatkan latihan bisa menjadi *gejala olahraga berlebihan* yang parah, bahkan mengarah pada depresi klinis.

Baca Juga :  Tips Sehat Lebaran: Jaga Tubuh Tetap Fit dengan Olahraga dan Nutrisi

Cara Memulihkan Diri dari Olahraga Berlebihan

Jika Anda mengenali *tanda-tanda olahraga berlebihan* pada diri sendiri, jangan khawatir, pemulihan adalah kunci dan bisa dilakukan. Dokter olahraga Caitlin Lewis, MD, menekankan pentingnya istirahat total untuk memulihkan diri. “Hal ini dapat segera diperbaiki dengan istirahat,” ungkap Dr. Lewis, sebagaimana dikutip dari *Cleveland Clinic*. Ia menyarankan jeda aktivitas fisik selama beberapa hari hingga nyeri otot benar-benar hilang. Namun, untuk pemulihan optimal dari kondisi *overtraining* yang lebih parah, istirahat total setidaknya 6-8 minggu mungkin diperlukan.

Saat hendak kembali berolahraga, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau pelatih pribadi. Mereka dapat membantu menyusun program latihan yang bertahap dan aman. Salah satu strategi yang sering disarankan adalah dengan mengalokasikan satu atau dua hari penuh untuk istirahat total dari semua jenis olahraga setiap minggunya. Selain itu, mengurangi volume latihan hingga 50-80 persen selama seminggu penuh setiap empat hingga enam minggu juga merupakan langkah efektif untuk mencegah *overtraining*. “Saya pikir itulah hal utama yang sering terlewatkan, pengurangan volume latihan sesekali,” tambah Dr. Lewis.

Mengabaikan *olahraga berlebihan* dapat berakibat fatal. Tanpa penanganan yang tepat, kondisi ini bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan risiko osteoporosis, dan menyebabkan pengeroposan tulang, terutama pada wanita. Dalam kasus paling ekstrem, *dampak olahraga berlebihan* bahkan dapat merusak jantung dan memicu gangguan irama jantung yang serius. Oleh karena itu, mendengarkan tubuh dan menjaga keseimbangan adalah kunci utama dalam mencapai *kesehatan olahraga* yang sejati.

Berita Terkait

Kreatina: Otot Kekar, Otak Cerdas, Suplemen Terbaik?
Saham Rumah Sakit Tertekan? Analis Ungkap Strategi Jitu Hadapi Tantangan
Pilates Bikin Gemetar: Pengalaman Pertama dan Tips Pemula
Nenek 71 Tahun Bikin Kagum, Raih Juara Kebugaran Nasional!
Emiten Rumah Sakit Untung Gede, Efek Co-Payment Asuransi Kesehatan!
Vaksin Covid: Amankah untuk Ibu Hamil dan Anak-Anak?
Nirina Zubir Burnout, Pilih Rehat 2 Bulan dan Menjauhi Lingkungan Sosial
Hamil Saat Pakai IUD, Mungkinkah? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:07 WIB

8 Tanda Tubuhmu Kelelahan Olahraga, Jangan Dipaksa!

Senin, 16 Juni 2025 - 04:42 WIB

Kreatina: Otot Kekar, Otak Cerdas, Suplemen Terbaik?

Minggu, 15 Juni 2025 - 23:37 WIB

Saham Rumah Sakit Tertekan? Analis Ungkap Strategi Jitu Hadapi Tantangan

Kamis, 12 Juni 2025 - 08:37 WIB

Pilates Bikin Gemetar: Pengalaman Pertama dan Tips Pemula

Selasa, 10 Juni 2025 - 06:17 WIB

Nenek 71 Tahun Bikin Kagum, Raih Juara Kebugaran Nasional!

Berita Terbaru

Family And Relationships

Luna Maya Disebut Berubah Usai Menikah, Ini Potret Terbarunya!

Selasa, 17 Jun 2025 - 13:27 WIB

Family And Relationships

Dicky Difie dan Istri: Ibunda Sumber Kekuatan Raih Momongan

Selasa, 17 Jun 2025 - 12:37 WIB

War And Conflicts

Israel-Iran Memanas, Top 3 Dunia: Eskalasi Konflik Mengkhawatirkan!

Selasa, 17 Jun 2025 - 12:22 WIB