RAGAMUTAMA.COM – Ketika Kevin Diks menjadi man of the match (MOTM) alias Pemain Terbaik dalam pertandingan FC Copenhagen, Mees Hilgers justru menjadi biang kerok saat FC Twente tersingkir dari Liga Europa.
Dua pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks dan Mees Hilgers, tampil di kompetisi Eropa bersama klub masing-masing pada tengah pekan ini.
Diks memperkuat FC Copenhagen di ajang UEFA Conference League, sedangkan Hilgers membela FC Twente di kompetisi Liga Europa.
Pertandingan kedua tim sama-sama digelar pada Jumat (21/2/2025) dini hari WIB.
Dimulai dari Copenhagen yang berhadapan dengan FC Heidenheim pada leg 2 babak play-off 16 besar UEFA Conference League.
Sebelumnya, Copenhagen keok 1-2 dari Heidenheim di kandang sendiri dengan Kevin Diks absen dalam laga tersebut akibat akumulasi kartu kuning.
Akibat kekalahan tersebut, The Lions, julukan Copenhagen, diwajibkan menang dengan selisih lebih dari satu gol saat bertandang ke markas Heidenheim untuk lolos ke babak 16 besar.
Meski tampak sulit, Copenhagen pada akhirnya mampu menuntaskan misi.
Copenhagen menciptakan kemenangan comeback dengan skor 3-1 sehingga mengubah agregat menjadi 4-3 untuk keunggulan sang wakil Denmark.
Kembalinya Kevin Diks ke dalam skuad pada pertandingan ini benar-benar memberikan dampak signifikan terhadap permainan Copenhagen.
Tampil selama 90 menit sebagai bek kanan, pemain berusia 28 tahun itu berhasil mencetak satu gol via tendangan penalti pada menit ke-53.
Lesakan tersebut menjadi gol keempat Diks di ajang UEFA Conferense League musim ini.
Catatan itu sungguh istimewa mengingat posisi dirinya sebagai pemain bertahan.
Selain itu, Diks juga mencatatkan satu assist untuk gol pertama Copenhagen yang dicetak Amin Chiakha pada menit ke-37.
Hasil ini sekaligus mengantarkan Copenhagen melaju ke babak 16 besar.
Saat Kevin Diks tampil luar biasa bersama Copenhagen, Mees Hilgers justru menjadi biang kerok FC Twente di Liga Europa.
Twente terdepak secara tragis dari kompetisi kasta kedua Eropa itu salah satunya gara-gara kesalahan fatal Hilgers.
Saat bertamu ke kandang Bodo/Glimt pada leg kedua babak play-off 16 besar Liga Europa, Hilgers mencetak gol bunuh diri pada menit ke-90+2′ yang mengakibatkan Twente pada akhirnya kalah telak 2-5.
Padahal, The Tukkers datang ke kandang Bodo/Glimt dengan membawa modal kemenangan 2-1 di Belanda.
Namun, hal itu menjadi sia-sia karena kekalahan comeback ini.
Twente pun harus angkat koper dari Liga Europa usai kalah agregat 4-6.
Selain mencetak gol bunuh diri, Hilgers juga membuat kesalahan dalam mengawal lini belakang sehingga berbuah kartu kuning pada menit ke-7.
Bek berpostur 185 cm itu tercatat tampil selama 111 menit, tetapi ia hanya menciptakan 2 sapuan dan 2 intersep saja sebelum digantikan oleh Max Bruns.
